ciptawarta.com – Jakarta, PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) telah menyiapkan 568 kantor cabang yang akan beroperasi setiap akhir pekan selama bulan Agustus 2024. Nasabah dapat memperoleh informasi mengenai layanan weekend banking melalui situs resmi BSI.
Sekretaris Perusahaan BSI, Wisnu Sunandar menjelaskan bahwa layanan weekend banking ini bertujuan untuk memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi keuangan tanpa harus datang ke kantor cabang. “Weekend banking dilakukan secara rutin untuk meningkatkan pelayanan bagi nasabah, terutama di daerah-daerah yang memiliki tingkat transaksi yang tinggi untuk layanan teller dan customer service. Sebagian besar kantor cabang weekend banking berada di lokasi yang strategis,” ujar Wisnu dalam keterangan resmi yang dikeluarkan pada Sabtu (3/8/2024).
Selain itu, BSI juga telah menyiapkan layanan secara menyeluruh melalui berbagai channel e-banking, seperti kantor cabang, ATM, mobile banking BSI Mobile, BSI Agen, BSI Net, dan BSI CMS (Cash Management System). Untuk mencapai wilayah yang jauh dari ATM dan kantor cabang, BSI juga menyediakan layanan agen laku pandai BSI Agen yang berjumlah 97 ribu orang di seluruh Indonesia. Layanan tersebut berfungsi sebagai perpanjangan tangan BSI untuk melayani nasabah yang berada di daerah terpencil dan tidak dapat mengakses layanan finansial secara langsung di kantor cabang atau ATM BSI, seperti setor dan tarik tunai, pembayaran listrik dan air, pembelian pulsa, dan lainnya.
Selain itu, BSI juga telah menyediakan layanan mobile banking yang dapat diakses selama 24 jam untuk melakukan transaksi finansial dan non-finansial. Hingga bulan Mei 2024, jumlah transaksi melalui layanan ini telah mencapai lebih dari 203 juta dengan nilai sebesar Rp245 miliar. Transaksi yang paling banyak dilakukan adalah transfer, QRIS, dan top up e-wallet.
Wisnu juga menambahkan bahwa saat ini banyak terjadi kasus penipuan cyber yang mengatasnamakan BSI. Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap modus kejahatan tersebut. “Kami mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati dan waspada terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan BSI, seperti informasi palsu mengenai perubahan tarif antar bank yang disampaikan melalui pesan WhatsApp pribadi,” tutur Wisnu.
Untuk mencegah hal tersebut, nasabah disarankan untuk memeriksa saldo rekening secara berkala melalui layanan BSI Mobile atau mencetak rekening koran, serta mengganti kata sandi (password) untuk kartu debit atau kartu BSI Hasanah Card dan BSI Mobile. Selain itu, nasabah juga diminta untuk tidak memberikan data pribadi kepada pihak yang mengatasnamakan BSI.