Ciptawarta.com JAKARTA – Disney juga Sony masih mengantongi keuntungan dari Rusia , walaupun telah lama menangguhkan operasional bisnisnya di dalam negara yang dimaksud sedang berperang itu. Disney dan juga Sony menerima pembayaran sebesar 13,5 jt pounds atau setara Rp270,8 miliar (kurs Rp20.065 per USD) dari perusahaan patungan Rusia sejak invasi ke tanah Ukraina .
Sebuah perusahaan berbasis pada Kota Moskow yang mana bertanggung jawab memasarkan juga mendistribusikan film di area Rusia yang tersebut dibuat oleh kedua studio yang dimaksud membayar dividen 13,1 jt pounds pada Maret 2022, satu bulan setelahnya Rusia menghendaki wilayah Ukraina.
Lebih lanjut mereka membayarkan 440.000 pounds antara Juli juga Desember 2023, menurut analisis seperti dilansir telegraph. Baca Juga: Keluar dari Rusia, Korporasi Barat Boncos Lebih dari Rp1.681 Trilyun
Uang itu dibayarkan oleh Walt Disney Studios Sony Pictures Releasing (WDSSPR) yang tersebut berbasis di area Ibu Kota Rusia terhadap Eastern European Holdings (EEH), sebuah perusahaan yang tersebut dimiliki sama-sama oleh divisi Disney lalu Sony Columbia Pictures dan juga berbasis di tempat London.
Dividen dihasilkan dari industri mereka itu sebelum studio mengumumkan menghentikan operasional dalam Rusia. Tidak diketahui secara pasti apakah hal ini melanggar sanksi atau perusahaan telah dilakukan bertindak secara benar.
Namun demikian, waktu pembayaran menyebabkan pertanyaan bagi kedua studio Hollywood. Seperti diketahui Disney mengumumkan pada 10 Maret 2022 bahwa merek menghentikan semua operasi usaha dalam Rusia pasca invasi Rusia ke tanah Ukraina pada Februari tahun itu.
Sony mengikutinya sehari kemudian. Satu minggu setelahnya itu, EEH menerima dividen 13,1 jt pounds dari WDSSPR, yang mana kemudian dibayarkan untuk Sony kemudian Disney.
Hal ini mengungkap bahwa kedua perusahaan sudah menerima jutaan pound dari perniagaan patungan Rusia sejak terjadinya konflik pada pada waktu pengawasan berkelanjutan masih terus terjadi terhadap operasi industri Barat di tempat negara itu.
Sementara itu B4Ukraine telah dilakukan menekan perusahaan yang dimaksud masih beroperasi pada Rusia untuk sepenuhnya memutuskan hubungan. Banyak perusahaan yang dimaksud telah lama mencoba meninggalkan dari negara itu merasa kesulitan, ketika beberapa di area antaranya dipaksa oleh Kremlin untuk mengirimkan aset dia dengan nilai tukar murah. Bos Carlsberg mengungkapkan bisnisnya pada Rusia “dicuri” oleh pihak berwenang.
Lebih dari 9 Juta Pounds di dalam Rekening Rusia
EEH didirikan oleh Disney dan juga Sony pada tahun 2006 kemudian bertanggung jawab untuk merilis beragam film-film hits seperti Frozen lalu Spider-Man: Homecoming di tempat Rusia. Namun Disney juga Sony memutuskan untuk mengakhiri perniagaan patungan pada Juni 2020 juga dividen dibayarkan dikarenakan operasi pada Rusia ditutup.
WDSSPR, yaitu perusahaan distribusi yang didirikan oleh Disney kemudian Sony, kemudian bertanggung jawab untuk merilis film Frozen di dalam Rusia – Disney