Ciptawarta.com JAKARTA – Anindya Novyan Bakrie resmi ditetapkan sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan juga Industri ( Kadin ) Indonesia periode 2024-2029. Pengukuhan dirinya sebagai Ketum Kadin dilaksanakan pada Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia pada Kamis, (16/12025).
Dengan resminya Anindya Bakrie sebagai Ketum Kadin, Arsjad Rasjid sekarang ini menempati sikap Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia. Dengan begitu dualisme di area tubuh Kadin Indonesia yang tersebut terjadi pada beberapa waktu terakhir telah dilakukan resmi berakhir.
Dalam pidatonya, Anindya Bakrie mengungkap bahwa Kadin Indonesia harus bersatu agar bisa jadi bekerja secara optimal pada memajukan perekonomian nasional. Hal ini menurutnya juga sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto yang dimaksud menjunjung tinggi kekompakan.
“Karena dengan kadin yang tersebut kompak, kita sanggup lari lebih tinggi berjauhan lagi. Ini adalah juga mirip persis dengan Pak Presiden Prabowo punya arahan yang mana disampaikan terhadap para pemodal asing bahwa seribu teman terlalu sedikit kemudian satu musuh terlalu banyak,” kata Anindya.
Tak lupa Anindya pun mengajukan permohonan maaf apabila selama dirinya berkontribusi dengan Kadin telah lama melakukan kesalahan. Anindya juga berharap agar pada kepemimpinannya yang digunakan baru ini seluruh anggota bisa saja secara bersama-sama merancang Kadin Indonesia untuk menjadi lebih tinggi maju lagi.
“Gotong-royong ini sangat diperlukan. Bukan hanya tujuan kita untuk menjalankan amanah Undang-undang nomor 1 tahun 1987, dimana dua hal yang penting, kita mitra strategis pemerintah, kemudian yang dimaksud kedua, kita kadin adalah payung seluruh dunia usaha,” ucap Anindya.
“Sehingga slogan-slogan yang tersebut banyak Pak Arsyad kumandangkan, kolaborasi kemudian inklusif. Ini adalah contoh kolaborasi, kita juga inklusif, apapun nanti pengurusannya, yuk sama-sama kita maju. Tidak perlu khawatir, Kadin ini perahu besar. Kita sama-sama memverifikasi bahwa Kadin benar-benar menjalankan fungsinya,” tandasnya.
