CIPTAWARTA.COM – Tiga turis yang berasal dari Israel dan dua pekerja hotel yang merupakan warga Mesir mengalami luka-luka akibat terlibat dalam perkelahian yang terjadi di kota Taba, Mesir, pada hari Jumat (30/8/2024). Hal tersebut dikonfirmasi oleh beberapa sumber keamanan yang berada di Mesir.
Menurut beberapa sumber, perkelahian bermula dari penghinaan yang dilakukan oleh salah seorang turis Israel terhadap seorang karyawan hotel Mesir. Hal ini memicu terjadinya perkelahian yang melibatkan turis dan karyawan lainnya.
Saluran televisi Al-Qahera News yang merupakan media yang berada di bawah pemerintah Mesir melaporkan bahwa salah satu dari pekerja Mesir mengalami luka serius akibat perkelahian tersebut.
Ketegangan antara rezim Zionis dan negara-negara tetangganya, termasuk Mesir dan Lebanon, semakin meningkat akibat genosida yang dilakukan oleh Israel di Gaza. Hingga saat ini, genosida tersebut masih terus berlangsung dan telah menewaskan lebih dari 40.600 warga Palestina. Korban terbanyak adalah wanita dan anak-anak.
Tidak hanya itu, lebih dari 93.800 warga Gaza juga mengalami luka-luka akibat serangan yang dilakukan oleh Israel. Sedangkan sekitar 11.000 orang masih belum ditemukan dan diduga telah tewas di bawah reruntuhan gedung di wilayah yang diblokade oleh Israel.
