CIPTAWARTA.COM- Sebagai Paus, Fransiskus telah melakukan banyak perjalanan ke luar negeri dan menghadiri banyak acara, menunjukkan bahwa satu paru-paru tidak menghalangi dirinya untuk bekerja dan melayani umat.
ciptawarta.com – Paus Fransiskus menjadi salah satu tokoh ternama di dunia yang menginspirasi banyak orang dengan keterbatasan fisiknya. Diketahui, beliau hanya memiliki satu paru-paru sejak masa kecilnya akibat infeksi pernapasan. Namun, hal ini tidak menghalangi Fransiskus untuk mencapai kesuksesan luar biasa dalam memimpin Gereja Katolik.
Kisah inspiratif Paus Fransiskus ini menunjukkan bahwa keterbatasan fisik tidaklah menjadi penghalang untuk mencapai tujuan dan menginspirasi dunia. Beliau juga menjadi contoh bahwa kesehatan fisik yang terbatas bukanlah penghalang untuk berkarya dan melayani umat.
Selain Paus Fransiskus, terdapat beberapa tokoh ternama lainnya yang hidup dengan hanya satu paru-paru, seperti yang dirangkum oleh redaksi ciptawarta.com dari berbagai sumber. Hal ini membuktikan bahwa meskipun hanya memiliki satu paru-paru, mereka tetap mampu mencapai kesuksesan dalam bidangnya masing-masing.
Paru-paru bertanggung jawab untuk pertukaran oksigen dan karbon dioksida dalam proses pernapasan. Idealnya, setiap manusia memiliki dua pasang paru-paru yang sehat. Namun, dalam beberapa kasus, seseorang dapat hidup dengan hanya satu paru-paru yang sehat, seperti yang dialami oleh tokoh-tokoh ternama berikut ini.
Operasi pengangkatan satu paru-paru disebut sebagai pneumonektomi dan merupakan prosedur medis yang sering dilakukan. Namun, hal ini tidak menghalangi para tokoh ini untuk mencapai kesuksesan dan menginspirasi banyak orang.
Deretan Tokoh Ternama yang Hidup dengan Satu Paru-paru
1. Jenderal Sudirman
Jenderal Sudirman, pahlawan nasional asal Purbalingga, Jawa Tengah, juga hidup dengan hanya satu paru-paru. Beliau mengalami masalah pada paru-parunya sebelum tentara Belanda menyerbu Kota Yogyakarta pada 19 Desember 1948. Namun, semangat juangnya tidak padam dan beliau tetap memimpin pasukan dalam Perang Kemerdekaan jilid 2 pada tahun 1948-1949.
2. Paus Fransiskus
Paus Fransiskus, pemimpin tertinggi Gereja Katolik sedunia, juga hidup dengan hanya satu paru-paru. Beliau kehilangan sebagian paru-parunya saat masih kecil akibat infeksi pernapasan. Namun, hal ini tidak menghalangi beliau untuk memimpin Gereja Katolik dan melakukan banyak perjalanan ke luar negeri serta menghadiri banyak acara. Paus Fransiskus menjadi bukti bahwa keterbatasan fisik tidak menghalangi dirinya untuk melayani umat dan menginspirasi banyak orang.