Informasi Terpercaya dan Terkini
News  

TNI Harus Lakukan Pembinaan dan Penyelidikan Terhadap Oknum Tentara yang Menyerang Warga Deliserdang Menurut Pengamat

Pengamat: Tindakan Oknum Tentara yang Menyerang Warga Deliserdang Harus Dibina dan Diselidiki oleh TNI

ciptawarta.com – JAKARTA – Sebanyak 33 oknum prajurit TNI Angkatan Darat (AD) melakukan penyerangan terhadap permukiman warga di Sibirubiru, Deliserdang, Sumatera Utara pada Jumat 8 November 2024. Satu warga tewas dan belasan lainnya luka-luka akibat penyerangan tersebut.

Menyikapi kejadian tersebut, Pengamat Militer dan Intelijen Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati mengecam tindakan tersebut. “Kami sangat menyesalkan kejadian ini dan berharap agar hal ini tidak terulang kembali. Apapun alasannya, selama tidak membahayakan kedaulatan NKRI, tindakan tersebut tidak dapat dibenarkan,” ujar Nuning, panggilan akrabnya, pada Kamis (4/11/2024).

Nuning juga menegaskan bahwa TNI, khususnya Pangdam Bukit Barisan, harus segera melakukan penyelidikan terhadap penyebab penyerangan tersebut. Ia juga menekankan pentingnya memberikan hukuman yang setimpal kepada oknum TNI yang terlibat dalam penyerangan tersebut.

“Kami berharap agar Kodam bekerja sama dengan Polri, pemuka adat, dan masyarakat setempat untuk melakukan pembinaan terhadap warga yang dinilai melanggar hukum dan menimbulkan kegaduhan. Sinergi antara TNI dan Polri sangat penting dalam menjaga stabilitas keamanan dalam negeri,” tegasnya.

Sebagai mantan anggota Komisi I DPR, Nuning juga menambahkan bahwa seluruh komponen bangsa perlu membangun kualitas stabilitas keamanan nasional. Ia juga menekankan pentingnya adanya tes psikologi secara berkala bagi prajurit TNI, untuk memastikan bahwa sikap dan pikiran mereka tetap stabil dan tidak mudah terpengaruh oleh faktor eksternal.

Nuning juga menekankan pentingnya menjaga interoperabilitas TNI dengan stakeholders dan mitra, sebagai hal yang fundamental dalam menghadapi kompleksitas karakteristik ancaman terkini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *