Informasi Terpercaya dan Terkini
Hukum  

Bareskrim Sebut Pengelola Hotel Aruss Semarang Dibentuk oleh Bandar Judi Online

Bareskrim Sebut Pengelola Hotel Aruss Semarang Dibentuk oleh Bandar Judi Online

Ciptawarta.com JAKARTA Bareskrim Polri menyita Hotel Aruss Semarang terkait aksi pidana pencucian uang (TPPU) dengan nilai aset mencapai Rp200 miliar. Direktur Tindak Pidana Kondisi Keuangan Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri, Brigjen Pol Helfi Assegaf mengatakan, pengelola hotel juga dibentuk oleh kelompok sindikat judi online (judol).

“Untuk pengelola yang disebutkan dibentuk oleh kelompok mereka, kemudian mereka mengoperasikan hotel ini sampai dengan hari ini,” kata Helfi ketika konferensi pers di area Bareskrim Mabes Polri, Ibukota Selatan, Mulai Pekan (6/1/2025).

Di sisi lain, Helfi menegaskan, pihaknya juga berada dalam mendalami perizinan hotel tersebut, apakah ilegal atau ada pihak tertentu yang mana turut membekingi penyelenggaraan bangunan dengan dana hasil pencucian uang tersebut.

“Dan hambatan perizinan kita baru pada proses penyidikan. Dan nanti akan kita kembangkan ke sana,” katanya.

Sebelumnya, Helfi mengungkap pembangunan Hotel Aruss Semarang itu menggunakan uang dari judi online dari beberapa situs. Menurutnya, para bandar menampung semua uang hasil perjudian online pada rekening-rekening nominee yang tersebut merekan buat, untuk ditempatkan lalu ditransfer juga dijalankan evakuasi secara tunai, guna mengelabuhi jika usul uang tersebut.

“Selanjutnya setelahnya uang ditarik tunai digunakan untuk memulai pembangunan Hotel Aruss dalam Semarang,” katanya.

Helfi menjelaskan, berdasarkan aliran rekening, PT AJP selaku pengelola hotel menerima operasi yang dimaksud bersumber dari account seseorang berinisial FH melalui lima rekening.

“Satu account melawan nama OR, satu tabungan melawan nama RF, satu akun berhadapan dengan nama MG, Dua akun berhadapan dengan nama KB, dan juga setoran tunai yang mana dilaksanakan oleh GP serta Negeri Paman Sam dengan total sekitar Rp40.560.000.000,” katanya.

“Rekening yang disebutkan diduga dikelola oleh bandar yang dimaksud terkait dengan media judi online antara lain Dafabet, agen 138, lalu judi bola,” sambungnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *